Wabup: pembangunan pariwisata hendaknya terintegrasi dan multisektor

id pariwisata sleman

Wabup: pembangunan pariwisata hendaknya terintegrasi dan multisektor

Vulcano Tour ke objek wisata bekas kawasan bencana Gunung Merapi di wilayah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, banyak dikunjungi wisatawan. (Foto jogja.antaranews.com)

Oleh Victorianus Sat Pranyoto

Sleman, 21/9 (Antara) - Wakil Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Muslimatun menyatakan pembangunan pariwisata hendaknya dilakukan terintegrasi dan multisektor untuk menciptakan akselerasi yang seimbang.

"Baik wisata alam, pendidikan, budaya, olah raga maupun wisata minat khusus oleh seluruh pemangku kepentingan," kata Sri Muslimatun, Rabu.

Menurut dia, upaya pengembangan ini dilakukan mengingat sektor pariwisata merupakan salah satu sektor strategis, sebagai salah satu penopang pertumbuhan perekonomian Kabupaten Sleman yang tumbuh cukup stabil dengan peningkatan rata-rata sebesar 5,28 persen dengan kondisi pertumbuhan ekonomi 2015 sebesar 4,72 persen.

"Jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Sleman pada 2015 mencapai 5.214.914 wisatawan, yang terdiri 4.954.881 wisatawan domestik dan 260.003 wisatawan mancanegara, atau meningkat 26,18 persen dari tahun sebelumnya dengan jumlah 1.365.264 wisatawan," katanya.

Ia mengatakan, dari angka statistik tersebut masih optimis dapat meningkat sebagaimana target kunjungan wisatawan 2016 Kabupaten Sleman sebesar 4.100.000 wisatawan.

"Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas inovasi dengan menciptakan event-event rutin, guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan baik nusantara maupun manca negara," katanya.

Sri Muslimatun mengatakan, upaya ini selaras dengan komitmen Pemerintah Kabupaten Sleman untuk meningkatkan jumlah kunjungan dan lama tinggal wisatawan di Kabupaten Sleman.

"Sleman merupakan kawasan yang strategis, memiliki berbagai `comparative advantage` dengan potensi kewilayahan yang menarik di berbagai sektor, yang telah didukung dengan ketersediaan tenaga kerja terampil dan terdidik, aksesibilitas yang memadai, serta ketersediaan prasarana dan sarana yang mendukung upaya pengembangan pariwisata berkesinambungan di KabupatenSleman," katanya. ***1***

(V001)