Yogyakarta (Antara Jogja) - Asosiasi Produsen Listrik Swasta Indonesia (APLSI) mencatat hingga saat ini sebanyak 2.500 desa di seluruh Indonesia belum menikmati listrik karena berada di daerah terpencil yang sulit dijangkau.
"Sampai hari ini, masih ada sekitar 2.500 desa di seluruh Indonesia yang belum menikmati listrik, semuanya berada di daerah terpencil yang sulit dijangkau," ujar Ketua Harian APLSI Arthur Simatupang saat dihubungi dari Yogyakarta, Minggu.
Menurut dia, untuk menerangi 2.500 desa terpencil, terluar dan terisolasi itu, pemerintah tidak mau hanya mengandalkan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) saja. Karena itu, upaya menggandeng peran swasta sangat dimungkinkan.
Ia mengatakan pemerintah menerbitkan peraturan yang melibatkan peran swasta, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan koperasi untuk ikut melistriki 2.500 desa di wilayah terpencil tersebut.
Pemerintah akan mengizinkan swasta untuk membangun pembangkit, jaringan dan menjual listrik secara langsung kepada masyarakat di daerah-daerah terpencil," jelas dia.
Selama ini, hanya PLN yang bisa menjual listrik ke masyarakat. "Dengan adanya aturan baru itu, PLN tak lagi memonopoli, swasta juga bisa menjual produksi listriknya di daerah-daerah terpencil yang tak terjangkau PLN," katanya.
Dengan aturan main itu, nantinya, diharapkan semakin banyak investor swasta?yang siap membangun pembangkit listrik dan akhirnya menerangi 2.500 desa tersebut.
Sebelumnya, Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Alihuddin Sitompul mengungkapkan, pihaknya sudah menyiapkan beleid Permen ESDM PLN Mini dan telah ditandatangani Menteri ESDM Ignatius Jonan.
"Sekarang sedang diproses di Kementerian Hukum dan HAM," ungkap Alihuddin. (KR-RHN)
Berita Lainnya
Baterai dalam negeri turunkan harga mobil listrik 30 persen
Jumat, 29 Maret 2024 0:35 Wib
Renault dan VinFast minat berinvestasi di RI
Jumat, 29 Maret 2024 0:29 Wib
Presiden Jokowi: Aksi banding ekspor nikel RI bakal kembali kalah
Kamis, 28 Maret 2024 20:59 Wib
Motor listrik SC e: Concept butuh penyempurnaan
Rabu, 27 Maret 2024 17:26 Wib
Pertamina NRE-VKTR mempercepat adopsi kendaraan listrik di RI
Rabu, 27 Maret 2024 14:05 Wib
Warga perlu pertimbangkan efektivitas mobil listrik untuk mudik Lebaran 2024
Rabu, 27 Maret 2024 6:12 Wib
PT PLN suplai listrik RS dukung destinasi wisata medis gaet turis
Selasa, 26 Maret 2024 14:01 Wib
UMKM otomotif Indonesia mampu beradaptasi dengan tren mobil listrik
Senin, 25 Maret 2024 14:21 Wib