Yogyakarta,(Antara Jogja) - Maskapai penerbangan Citilink mendapatkan 51.480 kursi tambahan selama arus mudik Lebaran 2017 untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang menggunakan transportasi udara.
"Kementerian Perhubungan telah menyetujui 51.480 kursi tambahan untuk Citilink. Kami siap menampung lonjakan penumpang terutama pada `peak season` masa lebaran," kata Vice President Corporate Communication Citilink Indonesia Benny S Butarbutar di Yogyakarta, Kamis.
Menurut dia, Citilink meminta kursi tambahan karena tingkat isian penumpang dalam dua minggu terakhir rata-rata mencapai 80 persen. Tambahan kursi itu untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada puncak lebaran.
"Kami berharap akan terjadi peningkatan jumlah penumpang sebesar 10 persen. Untuk itu, kami mengerahkan seluruh direksi ke sejumlah kota untuk meninjau kesiapan seluruh armada dan tim Citilink," kata dia.
Oleh karena itu, Citilink menggelar safari Ramadhan ke sejumlah kota untuk memantau persiapan armada dan kesiapan seluruh tim dalam rangka mengantisipasi angkutan Lebaran 2017. Kota pertama yang dipilih untuk pelaksanaan safari tersebut adalah Yogyakarta.
"Yogyakarta dipilih menjadi kota perdana pelaksanaan safari Ramadhan karena merupakan salah satu kota yang memiliki tingkat arus mudik paling tinggi. Safari Ramadhan perdana di Yogyakarta dipimpin Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo pada Rabu (7/6)," katanya.
Ia mengatakan, kota-kota lain yang akan menjadi tujuan safari Ramadhan Citilink antara lain Solo, Semarang, Palembang, Makassar, Medan, dan Batam. Kota-kota itu menjadi tumpuan kepadatan arus lalu lintas selama arus mudik lebaran.
Upaya itu untuk mengetahui kondisi di lapangan dan diharapkan menjadi masukan berharga agar pada saat pelaksanaan betul-betul tercipta kelancaran arus mudik.
"Citilink dari segi armada, petugas `check in`, dan petugas di lapangan siap membantu kelancaran arus mudik dengan transportasi udara. Kami berharap semuanya bisa lancar," kata Benny.
(U.B015)
Berita Lainnya
Kesehatan mental mahasiswa mendapat sorotan APTIK
Sabtu, 23 Maret 2024 19:41 Wib
Bawaslu Sleman meminta kesehatan KPPS mendapat perhatian lebih
Jumat, 9 Februari 2024 13:16 Wib
Dinsos Kulon Progo: 400 KPM mendapat jaminan sosial lanjut usia
Selasa, 30 Januari 2024 18:00 Wib
105.154 KPM Gunungkidul mendapat tambahan bantuan pangan
Rabu, 13 Desember 2023 17:04 Wib
Lima kelurahan di Gunungkidul mendapat bantuan embung geomembran Kementan
Selasa, 28 November 2023 13:00 Wib
LPSK sebut kasus kekerasan seksual di DIY patut mendapat perhatian
Jumat, 24 November 2023 6:36 Wib
Pelestarian musik tradisional mendapat dukungan pemerintah
Selasa, 21 November 2023 6:28 Wib
Ratusan warga Pengasih di Kulon Progo mendapat bantuan beras pemerintah
Rabu, 15 November 2023 16:21 Wib